Anak-anak Berkebutuhan Khusus Diajarkan Membatik

Anak-anak SLB Bina Citra Pati sedang belajar membatik (sekitarpantura.com)

Memiliki keterbatasan secara fisik, tak membuat anak-anak menjadi malas untuk menempuh pendidikan. Justru, dalam keterbatasan tersebut, memicu semangat untuk bisa menjadi pribadi yang tidak mengandalkan kebutuhan terhadap orang lain, namun bisa mandiri.

Seperti halnya yang dilakukan puluhan siswa SMPLB Bina Citra, Pati. Meski memiliki keterbatasan, mereka terlihat sangat bersemangat ketika diajarkan keterampilan membatik oleh pengajar.

”Keterampilan seperti membatik ini, memang kita coba berikan kepada anak-anak kita yang memiliki kebutuhan khusus. Tujuannya, tentu kita ingin memberikan bekal kepada mereka, supaya anak-anak nantinya memiliki kemandirian, karena sudah memiliki keterampilan atau keahlian,” ujar Ahmadi, kepala SMPLB Bina Citra Pati beberapa waktu lalu.

Dengan memiliki keterampilan atau keahlian, katanya dapat memicu anak untuk memiliki rasa percaya diri, ketika nantinya anak-anak sudah kembali lagi ke masyarakat. Di mana, dalam realitas kehidupan, mereka bakal berbaur dengan orang, yang rata-rata normal.

Menurutnya, dengan menanamkan rasa percaya diri, dengan dibarengi pemberian keterampilan, nantinya anak diharapkan mampu mengembangkan apa yang telah dipelajari, ketika sudah terjun di tengah masyarakat.

“Yang kita tekankan adalah, bagaimana anak-anak kita ini nantinya mampu mandiri, dan tidak tergantung kepada orang lain, karena alasan keterbatasannya tersebut. banyak hal-hal yang bisa dilakukan untuk tidak bergantung ke orang lain,” katanya.

Meski memiliki keterbatasan fisik, katanya mereka juga mampu berkompetisi dengan orang normal lainnya. Bahkan katanya, anak-anak berkebutuhan khusus tersebut, justru bisa unggul dengan manusia normal lainnya.

Untuk keterampilan membatik ini sendiri, katanya memang masih sebatas untuk pembelajaran, dan orientasinya belum sampai ke bisnis. Namun, katanya ada beberapa pesanan dari intansi atau perorangan, meski jumlahnya tidak banyak.

 “Selain membatik, anak-anak juga kami ajarkan keterampilan lain, seperti tata busana dan tata boga. Dalam hal ini, kami juga mencoba menjalin kerjasama dengan dunia usaha, sehingga ada outputnya,” pungkasnya.

Baca Juga : Keren! Tas Cantik Ini Terbuat dari Sampah Plastik

Tweet

Subscribe to receive free email updates: