Waduh ! Ada Takjil Berbahan Pewarna Tekstil Ditemukan di Rembang

SEKITARPANTURA.COM,REMBANG - Wakil Bupati Rembang Bayu Andriyanto mengikuti inspeksi mendadak (sidak) makanan dan minuman di Kampung Ramadan yang berada di Jalan Hos Cokroaminoto Rembang, Senin (5/6/2017) sore. Hasilnya menemukan satu makanan yang memakai pewarna tekstil.

Pewarna tekstil itu ditemukan di bubur mutiara yang dijual salah satu pedagang. Saat diambil sampelnya, bubur tersebut tersisa tiga bungkus dan sisanya sudah terjual.

“Kami tunggu laporan sebagai bahan evaluasi. Kemudian yang paling penting dari sisi kesehatan harus dikedepankan,”tuturnya

Foto/Humas Kab. Rembang


Sidak itu melibatkan BPOM Provinsi Jawa Tengah dan Dinas Kesehatan serta Dinas Perdagangan Rembang. Dari 19 makanan dan minuman yang diambil sampelnya ditemukan satu makanan mengandung bahan membahayakan.

Kepala Balai BPOM Provinsi Jawa Tengah Endang Pujiwati menerangkan, peredaran makanan dan minuman berbahaya meningkat. ”Ada satu yang mengandung bahan berbahaya dengan menggunakan pewarna tekstil, Rhodamin B,” ungkapnya.

Pewarna itu ditemukan di bubur mutiara.  Hal ini terlihat ciri-ciri fisik makanan memiliki warna bersinar. Kemudian warnanya tidak homogen, namun memiliki karakteristik bintik-bintik.

”Dampak buruknya dapat memicu penyakit kanker. Jadinya saat dikonsumsi secara terus menerus dapat membahayakan tubuh seseorang,” terangnya.


Makanan berbahaya itu selanjutnya langsung diminta untuk dimusnahkan. Tahap selanjutnya petugas diminta melakukan penelusuran kepada pedagang.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to " Waduh ! Ada Takjil Berbahan Pewarna Tekstil Ditemukan di Rembang"

Post a Comment