PDIP Tak Gentar Banyaknya Tokoh Pusat yang Terjun untuk Bertarung di Pilgub Jateng

SEKITARPANTURA.COM, SEMARANG - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang Wuryanto mengaku tidak gentar dengan banyaknya tokoh pusat yang terjun di Jateng untuk bertarung dalam Pilgub 2018. Menurutnya, mengusung tokoh ternama adalah hak partai dalam berpolitik. Ia mengaku tetap mebuka komunikasi dengan partai lain jika memungkinkan koalisi untuk pemenangan.

Terkait disebutnya Marwan Jaffar mantan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Menteri Desa PDTT), dan mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, Bambang mengaku tidak ambil pusing. Hanya saja, menurutnya Pilgub adalah suatu hal yang rasional dan membutuhkan kerja sama yang baik antarpihak terkait.

Ilustrasi/Istimewa


"Marwan Jaffar dan Sudirman Said ya? Ya monggo silakan maju. Kami tetep membuka kerja sama dengan partai lain. Pilkada ini rasional, butuh biaya, butuh figur yang baik. Kami dulu berani memunculkan nama Ganjar Pranowo (petahana-red), juga karena survei yang mendalam melalui indepth investigation dan FGD (Focuss Group Discussion), bukan survei yang biasa," ungkap Bambang di Panti Marhaens Kantor DPD PDI Perjuangan di Jalan Brigjen Katamso 24 Semarang, belum lama ini.

Atas hal itulah, lanjutnya, dalam melakukan pemetaan Pilgub 2018 nanti, pihaknya tidak menggunakan survei yang biasa saja. Meski secara pembiayaan, survey tersebut lebih mahal dan memerlukan waktu yang tidak sebentar. "Survei kali ini mendalam. Karena saya juga mau mengerti persepsi publik dari beberapa tokoh," timpalnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bambang juga mengumumkan pembukaan bakal calon gubernur dan wakil gubernur melalui Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jateng. Untuk menjaga ikatan emosional dan mempermudah komunikasi, Bambang menyarankan agar pendaftaran dilakukan melalui DPD, meski bisa mendaftar melalui Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

"Pembukaan pendaftaran ini dari 24 Juli (hari ini-red), sampai 11 Agustus. Saran saya, agar tidak terjadi konflik emosional dan mempermudah komunikasi, lebih baik mendaftar melalui DPD," ungkap Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPR RI tersebut. Berlaku ketua panitia pendaftaran tersebut yakni Agustina Wilujeng yang juga merupakan Bendahara partai. Pembukaan tersebut ditegaskan Bambang sebagai mandat dari DPP, lantaran hanya Jateng yang belum melaksanakan pendaftaran. "Jateng paling keri," tegasnya.


Sebelumnya, Bambang menyebut tradisi PDIP jika ada petahana, maka tidak  membuka pendaftaran. Saat ditanyakan apakah pembukaan tersebut lantaran sudah tidak percaya dengan kemampuan petahana, Bambang membantahnya. Ia mengaku hanya menjalankan mandat dari DPP. Seperti yang sudah-sudah, PDI Perjuangan selalu mengutamakan prinsip tegak lurus dengan partai.

Ia menyebut, siapa saja boleh mendaftar dengan syarat standar seperti memenuhi unsur sehat jasmani dan rohani. Secara teknis, mereka yang mendaftar akan menandatangani surat kesepakatan rekomendasi adalah wewenang DPP dan harus bisa diterima sebagai keputusan bersama. Pendaftar yang mengambil formulir namun diwakilkan, wajib menyerahkan surat mandat kepada panitia pendaftaran.


"Kalau mau datang bawa massa, bawa tumpeng, iring-iringan barongsai, atau kesenian daerah lainnya silakan, kami perbolehkan. Asal, ada pemberitahuan agar bisa kami sambut dengan layak. Bawa masa asal masa DPC tidak boleh menyatakan dukungannya, karena siapa yang berhak didukung adalah ia yang mendapatkan rekomendasi dari partai. Pokoknya jangan ada dusta di antara kita," tegasnya. 

Ia memastikan pendaftaran tidak dipungut biaya

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "PDIP Tak Gentar Banyaknya Tokoh Pusat yang Terjun untuk Bertarung di Pilgub Jateng "

Post a Comment