Kapolres Dibuat Panik saat Anak Buahnya Nyaris Adu Jotos dengan Wartawan, Begini Endingnya
SEKITARPANTURA.COM,REMBANG-Kepolisian Resor Rembang menggelar puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-73 dengan upacara dan tasyakuran di Mapolsek Sale, Rabu (10/7).
Usai upacara yang dihadiri ratusan pejabat dan masyarakat, Kapolres AKBP Pungky Bhuana Santosa sempat dibuat panik. Pasalnya, terjadi kegaduhan antara salah satu wartawan dengan oknum petugas polisi, yang diketahui hanya sandiwara belaka.
Saat Kapolres diwawancara sejumlah media, wartawan salah satu media penyiaran di Rembang bernama Asmui cekcok dengan Aipda Zainal Abidin, Kanit Reskrim Polsek Sarang, hingga keduanya nyaris adu jotos. Sejumlah perwira kepolisian yang berada di lokasi itu pun berusaha melerai Asmui dengan Aipda Zainal.
“Ini bukan soal harga dari HP saya yang pecah, tapi beliau ini seperti sengaja nyenggol saya sampai HP layarnya pecah dan mati begini. Bagaimana data-data di dalamnya, pasti hilang. Harus kena sanksi anggotanya ini,” kata Asmui saat dimediasi oleh Kapolres dan sejumlah perwira lainnya.
Kapolres yang memediasi perseteruan itu kemudian meminta agar oknum wartawan tidak emosi atas kondisi tersebut. “Sudah mas, ini nanti bisa kita ganti. Tolong hargai saya sebentar karena sedang berlangsung acara ini,” pinta AKBP Pungky.
Saat ketegangan kedua kubu makin memuncak, sejumlah wartawan pun membawakan kue ulang tahun sebagai bentuk kejutan. Kericuhan yang terjadi sontak mereda, berubah menjadi suasana haru.
“Saya ini gak pernah kena prank malah diprank sama wartawan. Ini luar biasa memang. Posisi seperti ini, bikin saya tadi gak bisa ngomong lho tadi. Terima kasih semuanya,” kata Kapolres sembari tertawa.
Usai upacara yang dihadiri ratusan pejabat dan masyarakat, Kapolres AKBP Pungky Bhuana Santosa sempat dibuat panik. Pasalnya, terjadi kegaduhan antara salah satu wartawan dengan oknum petugas polisi, yang diketahui hanya sandiwara belaka.
Saat Kapolres diwawancara sejumlah media, wartawan salah satu media penyiaran di Rembang bernama Asmui cekcok dengan Aipda Zainal Abidin, Kanit Reskrim Polsek Sarang, hingga keduanya nyaris adu jotos. Sejumlah perwira kepolisian yang berada di lokasi itu pun berusaha melerai Asmui dengan Aipda Zainal.
 | |
|
“Ini bukan soal harga dari HP saya yang pecah, tapi beliau ini seperti sengaja nyenggol saya sampai HP layarnya pecah dan mati begini. Bagaimana data-data di dalamnya, pasti hilang. Harus kena sanksi anggotanya ini,” kata Asmui saat dimediasi oleh Kapolres dan sejumlah perwira lainnya.
Kapolres yang memediasi perseteruan itu kemudian meminta agar oknum wartawan tidak emosi atas kondisi tersebut. “Sudah mas, ini nanti bisa kita ganti. Tolong hargai saya sebentar karena sedang berlangsung acara ini,” pinta AKBP Pungky.
Saat ketegangan kedua kubu makin memuncak, sejumlah wartawan pun membawakan kue ulang tahun sebagai bentuk kejutan. Kericuhan yang terjadi sontak mereda, berubah menjadi suasana haru.
“Saya ini gak pernah kena prank malah diprank sama wartawan. Ini luar biasa memang. Posisi seperti ini, bikin saya tadi gak bisa ngomong lho tadi. Terima kasih semuanya,” kata Kapolres sembari tertawa.
0 Response to "Kapolres Dibuat Panik saat Anak Buahnya Nyaris Adu Jotos dengan Wartawan, Begini Endingnya"
Post a Comment